SAMOSIR-Guna menjaga keindahan perairan kawasan Danau Toba, Jajaran Kepolisian resort Samosir kembali melakukan pembersihan tumbuhan eceng gondok di sekitar Pantai Danau Toba wilayah hukum Polres Samosir, Jumat 29 September 2023
Pembersihan tumbuhan eceng gondok di sekitar Pantai Danau Toba wilayah hukum Polres Samosir tersebut juga ikuti berbagai instansi lainnya yang bergabung dalam upaya membersihkan dan mengatasi masalah eceng gondok di danau
“Kegiatan pembersihan eceng gondok ini juga merupakan agenda rutin yang dilaksanakan setiap hari Jumat sebagai persiapan menuju perhelatan Event Aqua Bike World Championship yang dijadwalkan akan berlangsung 24 November 2023, ”ujar Kapolres Samosir AKBP Yogie Hardiman, S.H., S.I.K.
Kapolres Samosir AKBP Yogie Hardiman dalam arahannya meminta seluruh petugas yang terlibat, baik personil Polri dan instansi lainnya agar menjalankan tugas dengan ikhlas dan penuh dedikasi, ”pinta Kapolres Samosir AKBP Yogie Hardiman
Kabag Ops Polres Samosir dalam keterangan tertulisnya yang diterima jurnalis Indonesiasatu.co.id menjelaskan, pembersihan eceng gondok ini dibagi menjadi lima ploting untuk wilayah perairan Danau Toba diantaranya, Kecamatan Pangururan.
“Pembersihan di Kecamatan Pangururan mencakup Water Front City yakni Mulai dari Alur Tano Ponggol, Tugu Naibaho sampai Balai Perpustakaan Kabupaten Samosir, perairan belakang SMP N 1 Pangururan, depan Hotel Dainang sampai pantai Kantor Dishub Kabupaten Samosir.
Sementara itu, pembersihan eceng gondok di Kecamatan Harian dimulai dari Pantai Desa Turpuk Limbong, dengan titik Dermaga Pelabuhan Onan Rihit hingga belakang Kantor Desa Turpuk Limbong dan sepanjang pinggiran Pantai Desa Turpuk Sihotang.
Untuk wilayah Kecamatan Nainggolan khususnya sekitar Pantai Desa Sipinggan Lumban Siantar. sedangkan di Pantai Danau Toba wilayah Kecamatan Simanindo pembersihan eceng gondok di berfokus di Pantai Ambarita Desa Ambarita, ”terang Kabag Ops Polres Samosir
Kabag Ops Polres Samosir juga menyampaikan, bahwa pembersihan tumbuhan eceng gondok masih menggunakan alat sederhana, kemudian tumbuhan eceng gondok yang sudah berhasil diangkat ke permukaan air diangkut dengan truk.
Dalam pembersihan tumbuhan eceng gondok ini, Tim menghadapi tantangan dimana jumlah eceng gondok yang masih tinggi karena angin kencang telah menggesernya dari pantai Desa Tanjung Bunga dan Kelurahan Siogung-ogung menuju lokasi yang baru dibersihkan.
Selain itu, beberapa area di tepi Danau Toba terdapat eceng gondok yang tumbuh lebat dan saling mengikat hingga menyulitkan Tim melakukan pengangkatan dan memerlukan bantuan alat berat untuk mengatasi kendala tersebut, ” Pungkas Kompol M. Hasan, S.H., M.H, (Karmel, rel)